PENERBANGAN ANGKASA LUAR
Penerbangan ke angkasa luar dipelopori oleh dua Negara adi-daya yairu Amerika Serikat dan Uni Soviet. Badan penerbangan angkasa luar Amerika Serikat yang sangat terkenal di dunia adalah NASA (The National Aeromautics and Space Administration). Badan penerbangan angkasa luar Negara kita disebut LAPAN (Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional).
Ekpedisi Manusia Ke Bulan
Berbagai macam roket telah diluncurkan oleh Amerika Serikat dan Uni Soviet untuk menyelidiki permukaan bulan. Pesawat tak berawan Uni Soviet dengan nama Luna IX yang diluncurkan pada tanggal 31 Januari 1966 mendarat dengan selamat di bulan. Beberapa bulan berikutnya pesawat Amerika Serikat dengan nama Surveyor I juga dapat melakukan pendaratan dengan selamat di bulan, kemudian membuat ribuan potret permukaan bulan. Kemudian pesawat2 Amerika demikian juga pesawat2 Uni Soviet yang berikutnya, tidak hanya melakukan pemotretan, tetapi juga melakukan analisa2 kimia terhadap batuan permukaan bulan.
Program selanjutnya dari Amerika Serikat untuk meluncurkan pesawat berawak ke bulan disebut dengan program Apollo. Rentetan penerbangan Apollo yang terencana dan terlaksana dengan baik mencapai puncaknya pada Apollo 11, yaitu pendaratan berawak pertama di bulan dengan awak pesawat : Neil Amstrong, Edwin Aldrin, dan Collins. Analisa kimia pertama terhadap bahan yang dikumpulkan dalam penerbangan Apollo 11 menunjukkan bahwa batuan bulan termasuk batuan beku. Penerbangan Apollo 11 berlangsung dari 16 Juli 1969 sampai 24 Juli 1969, selama delapan hari. Jadi antariksawan Amerika Serikat adalah menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di permukaan bulan.
Bila ditinjau penerbangan angkasa luar, maka Amerika Serikat dan Uni Soviet adalah dua Negara yang selalu berlomba untuk menggali sumber daya alam di angkasa luar. Pada tanggal 4 Oktober 1957 Uni Soviet meluncurkan satelit bumi pertama Sputnik I dan tanggal 31 Januari 1958 Amerika Serikat mengirimkan satelit buatan pertamanya dengan Explorer I mengamati angkasa luar. Pada tahun 1975 ada kerjasama antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet, dan pada tahun tersebut tiga antariksawan Amerika Serikat dan dua antariksawan Uni Soviet melakukan penugasan antariksa internasional gabungan dengan Soyuz dari Uni Soviet di angkasa luar.
Kemudian tahun 1979 Amerika meluncurkan pesawat Viking untuk melakukan pendaratan di Mars. Dan pada tahun 1979 Uni Soviet mengangkasakan pesawat berawak Salyut 6 dan antariksawannya mampu bertahan di angkasa selama 175 hari. kemudian juga sejak tahun 1977 Amerika Serikat telah melakukan penerbangan uji-coba ke angkasa luar oleh pesawat ulang-alik antariksa yang diberi nama Colombia dan untuk penerbangan2 berikutnya pesawat ulang-alik tersebut di beri nama Challenger.
0 komentar:
Posting Komentar